Dwinanda Kinanti Suci Sekarhati

Run For Leprosy 2015

March18

Halo semua ! Udah lama juga nggak nulis hahahaha hari ini saya mau cerita tentang kegiatan yang baru saya ikuti di kampus, Universitas Bina Nusantara (BINUS) yaitu… Run For Leprosy 2015 !

Acara “Run For Leprosy 2015” adalah acara yang mempunyai kegiatan lari marathon dengan kategori 5 km dan 10 km dengan membawa misi untuk memerangi penyakit kusta secara bersama-sama untuk menuju Indonesia yang lebih sehat.

Penyakit kusta atau juga dikenali sebagai penyakit Hansen juga Leprosy, merupakan penyakit berjangkit yang disebabkan oleh jangkitan Mycobacterium leprae.Dimana microbacterium ini adalah kuman aerob, tidak membentuk spora, berbentuk batang, dikelilingi oleh membran sel lilin yang merupakan ciri dari spesies Mycobacterium, berukuran panjang 1 – 8 micro, lebar 0,2 – 0,5 micro biasanya berkelompok dan ada yang tersebar satu-satu, hidup dalam sel dan bersifat tahan asam (BTA) atau gram positif, tidak mudah diwarnai namun jika diwarnai akan tahan terhadap dekolorisasi oleh asam atau alkohol sehingga oleh karena itu dinamakan sebagai basil “tahan asam” . 

Cara-cara penularan penyakit kusta sampai saat ini masih merupakan tanda tanya. Yang diketahui hanya pintu keluar kuman kusta dari tubuh si penderita, yakni selaput lendir hidung. Tetapi ada yang mengatakan bahwa penularan penyakit kusta adalah:

  • Melalui sekresi hidung, basil yang berasal dari sekresi hidung penderita yang sudah mengering, diluar masih dapat hidup 2–7 x 24 jam
  • Kontak kulit dengan kulit. Syarat-syaratnya adalah harus dibawah umur 15 tahun, keduanya harus ada lesi baik mikoskopis maupun makroskopis, dan adanya kontak yang lama dan berulang-ulang

Tanda-tanda penyakit kusta bermacam-macam, tergantung dari tingkat atau tipe dari penyakit tersebut yaitu:

  • Adanya bercak tipis seperti panu pada badan/tubuh manusia
  • Pada bercak putih ini pertamanya hanya sedikit, tetapi lama-lama semakin melebar dan banyak
  • Adanya pelebaran syaraf terutama pada syaraf ulnaris, medianus, aulicularis magnus serta peroneus
  • Kelenjar keringat kurang kerja sehingga kulit menjadi tipis dan mengkilat
  • Adanya bintil-bintil kemerahan (leproma, nodul) yang tersebar pada kulit
  • Alis rambut rontok
  • Muka berbenjol-benjol dan tegang yang disebut facies leomina (muka singa)

Kusta dahulunya tidak dapat diobati. Pada masa kini, kusta mudah dirawat dengan menggunakan terapi antibiotik.

Sepanjang tahun 2013, Kementerian Kesehatan RI mencatat 16.825 kasus kusta baru, dengan angka kecacatan 6,82 per 1.000.000 penduduk. Angka ini menempatkan Indonesia di peringkat ketiga dunia dengan kasus baru kusta terbanyak setelah India (134.752 kasus) dan Brasil (33.303).

Setelah saya mengetahui sedikit tentang penyakit kusta, saya berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan tidak melakukan tindak diskriminasi terhadap penderita kusta karena sering kali penderita kusta mendapati stigma bahwa dirinya menjijikan dan menyeramkan.

Menurut saya, acara “Run For Leprosy 2015” ini adalah acara yang seharusnya lebih banyak diadakan karena maksud dari kegiatan sangat bagus (untuk memberi pengetahuan dan partisipasi untuk melawan penyakit kusta bersama-sama) dan sebagai kegiatan bersama, baik untuk keluarga dan teman.  Kesan yang saya dapati selama mengikuti kegiatan juga sangat bagus karena sangat terorganisir. Meskipun begitu, menurut saya acara ini seharusnya lebih banyak memberikan acara hiburan ketika para pelari sedang beristirahat dan konsumsi yang lebih memadai. Tetapi acara “Run For Leprosy 2015” ini menurut saya tetap sudah bisa dikatakan sangat sukses.

collage_20150315122322473a

(Foto ketika mengikuti acara “Run For Leprosy 2015”)

Saran saya untuk sosialisasi lebih lanjut tentang penyakit kusta adalah mengadakan acara seperti “Run For Leprosy 2015” atau Seminar kepada daerah yang memang mempunyai tingkat penderita kusta yang sangat tinggi sebagai pemberdayaan pengetahuan dan sosial. Selain itu, pemberdayaan antibiotik gratis juga bisa dilakukan untuk penyuluhan obat untuk penderita kusta yang tidak mampu.

Yap, sekian dulu post dari saya tentang “Run For Leprosy 2015” :D. Sampai bertemu lagi, semua !

Sistem Operasi (Pertemuan 5)

October18

Konkurensi dan Sinkronisasi Proses

Konkurensi adalah proses-proses (lebih dari satu proses) yang terjadi pada saat bersamaan. Konkurensi merupakan landasan umum perancangan sistem operasi.  Situasi dimana beberapa proses mengakses dan memanipulasi data yang digunakan bersama-sama secara konkuren disebut dengan race condition. Untuk mencegah race condition tersebut, proses yang konkuren harus dilakukan sinkronisasi.

Read the rest of this entry »

Sistem Operasi (Pertemuan 4)

October12

Penjadwalan CPU

 

Pada saat suatu proses dieksekusi, terdapat banyak CPU burst yang pendek dan terdapat sedikit CPU burst yang panjang. Program yang I/O bound biasanya sangat pendek CPU burst nya, sedangkan program yang CPU bound kemungkinan CPU burst nya sangat lama.

Read the rest of this entry »

Sistem Operasi (Pertemuan 3)

October9

Halo semuaaa~ Hari ini kita bahas pelajaran “Proses dan Threads”. Kita mulai aja, yaaa 🙂

Read the rest of this entry »

Sistem Operasi (Pertemuan 2)

October4

Halo semua 😀 hari ini kita bahas kelanjutan dari materi minggu kemarin yaitu…. “File System”  hahaha langsung aja, yaaa

Read the rest of this entry »

Sistem Operasi (Pertemuan 1)

September27

Halo semua ! 😀

Sesuai dengan judulnya, ya.. aku mau ngebahas tentang apa itu Sistem Operasi. Berhubung aku juga baru pertama dapat materi ini, kita sama-sama belajar yaaa jadi kalau misalnya aku ada salah tentang pejelasannya, kalian bisa langsung komen hehe ^^

Read the rest of this entry »

Problems and Pointers to Ponder chapter 6 (Answer)

March17

Nama: Dwinanda Kinanti Suci Sekarhati

NIM: 1601222266

Kelas: 04PFT

1. Is it possible to begin coding immediately after an analysis model has been created? Explain your answer and then argue the counterpoint.

=> Menurut saya, mungkin saja proses koding bisa langsung setelah membuat model analisis karena koding bisa memperlihatkan data sekaligus analisis detail dari sebuah sistem seperti dengan struktur data dan algoritma. Koding juga bisa langsung ditulis setelah objek dan attribute sudah didefinisikan dan relationship antar class sudah diketahui. Tetapi apabila proses koding dilakukan langsung, akan mengakibatkan desain dari sistem itu akan terlihat berantakan dan global data structure tidak didesain secara eksplisit. Proses koding yang dilakukan langsung juga tidak baik untuk mempresentasikan arsitektur dari sebuah sistem yang akan megakibatkan sistem lebih susah untuk dimengerti secara cepat.

2. An analysis rule of thumb is that the model “should focus on requirements that are visible within the problem or business domain.” What types of requirements are not visible in these do- mains? Provide a few examples.

=> Tipe kebutuhan yang tidak terlihat/diperlukan di domain ini adalah detail dari sebuah data yang bisa menjelaskan bagaimana sebuah sistem bekerja. Selain itu, infrastruktur dan model non-functional juga lebih baik tidak dipertimbangkan terlebih dahulu karena bisa menimbulkan kekacauan sebelum problem domain analysis selesai.

Contoh dari rule of thumb adalah ketika kita membuat sebuah project, terkadang kita memakai total jumlah dari perkiraan kesalahan saat test planning dan lalu membandingkan kesalahan yang ada per jam dengan apa yang kita kira saat test dieksekusi. Masing-masing aturan dari rule of thumb ini praktis membantu kita dalam mengelola informasi yang kita urus sebagai penguji dan Q&A manager.

3. What is the purpose of domain analysis? How is it related to the concept of requirements patterns?

=> Analisis domain mempunyai tujuan untuk menganalisis gambaran objek peneliti secara umum atau ditingkat permukaan, namun relatif utuh tentang objek penelitian tersebut. Teknik analisis ini terkenal sebagai teknik yang dipakai dalam penelitian yang bertujuan eksplorasi. Artinya, analisis hasil penelitian ini hanya ditargetkan untuk memperoleh gambaran seutuhnya dari objek yang diteliti, tanpa harus diperincikan secara detail unsur-unsur yang ada dalam keutuhan objek penelitian tersebut.

Hubungannya dengan konsep motif dari kebutuhan adalah dari kita bisa memperoleh hal-hal penting dari kata, frase atau bahkan kalimat untuk dibuat catatan penting dari hasil pembacaan analisis domain untuk mendapatkan garis besar secara cepat dan akurat.

4. Is it possible to develop an effective analysis model without developing all four elements

=> Menurut saya, kita bisa melakukan model analisi yang efektif tanpa harus melakukan empat elemen penting dari model analisis yaitu scenario-based elements, flow-oriented elements, class-based elements, dan behavioural elements. Tetapi setiap elemen-elemen tersebut mempunyai karakteristik pandangan yang berbeda-beda untuk penyelesaian masalah yang optimal dan menyediakan kita kemampuan untuk melihat tambahan masalah yang berpotensi dan tahap yang tidak konsisten dengan lebih mendalam. Jadi jika kita memakai semua empat elemen yang dibutuhkan untuk membuat model analisis yang efektif, transisi untuk desain akan lebih terkendali.

5. You have been asked to build one of the following systems:

a. a network-based course registration system for your university.

b. a Web-based order-processing system for a computer store.

c. a simple invoicing system for a small business.

d. an Internet-based cookbook that is built into an electric range or microwave.

Select the system that is of interest to you and develop an entity-relationship diagram that de- scribes data objects, relationships, and attributes.

=> “Web-based order-processing system for a computer store”

Data objects: kustomer, admin, komputer

Relasi:

Kustomer Admin Komputer
Kustomer Dilayani Membeli
Admin Melayani Mengatur penjualan
Komputer Dibeli Diatur penjualannya

Attribute: nama kustomer, alamat kustomer, nomor telepon kustomer, jumlah barang yang dibeli customer, harga yang harus dibayar kustomer, nama admin, id admin, tipe komputer

erd

6. The department of public works for a large city has decided to develop a Web-based pot- hole tracking and repair system (PHTRS). A description follows:
Citizens can log onto a website and report the location and severity of potholes. As pot- holes are reported they are logged within a “public works department repair system” and are assigned an identifying number, stored by street address, size (on a scale of 1 to 10), location (middle, curb, etc.), district (determined from street address), and repair prior- ity (determined from the size of the pothole). Work order data are associated with each pothole and include pothole location and size, repair crew identifying number, number of people on crew, equipment assigned, hours applied to repair, hole status (work in progress, repaired, temporary repair, not repaired), amount of filler material used, and cost of repair (computed from hours applied, number of people, material and equipment used). Finally, a damage file is created to hold information about reported damage due to the pothole and includes citizen’s name, address, phone number, type of damage, and dollar amount of damage. PHTRS is an online system; all queries are to be made inter- actively.
a. Draw a UML use case diagram for the PHTRS system. You’ll have to make a number of assumptions about the manner in which a user interacts with this system.

SE chapter 6.6.1

b. Develop a class model for the PHTRS system.

SE chapter 6.6.2

7. Write a template-based use case for the SafeHome home management system described informally in the sidebar following Section 6.5.4.

Use Case SafeHome Security
Description SafeHome Security memberikan pelayanan berupa sensor untuk menjaga tempat tinggal pemilik rumah
Actors Pemilik rumah (utama), sensor, interface
Assumptions Laporan yang ada di interface akan selalu tersimpan
Steps
  1. Install security system
  2. Configure security system
  3. REPEAT

3.1. Input nomor dan tipe

3.2. Input master password

3.3. Input nomor telepon untuk ketika sensor menangkap sesuatu

UNTIL tidak terjadi kekosongan/kekurangan data

  1. Setelah itu, security system akan mengawasi semua sensor yang terhubung
  2. Interaksi dengan pemilik rumah
Variation (optional)
Non-functional (optional)
Issues Apa yang akan terjadi ketika terjadi ketika nomor telepon pemilik rumah tidak bisa dihubungi

8. Develop a complete set of CRC model index cards on the product or system you chose as part of Problem 6.5.

crc a

crc b

crc c

crc d

9. Conduct a review of the CRC index cards with your colleagues. How many additional classes, responsibilities, and collaborators were added as a consequence of the review?

Review:

  • Kustomer bisa melakukan feedback lewat forum
  • Kustomer bisa menghubungi customer service jika terjadi masalah dalam pemesanan/pengiriman

crc e

10. What is an analysis package and how might it be used?

=> Analysis package adalah kumpulan dari berbagai elemen dari analisis model seperti use case dan kelas analisis yang dikategorikan menjadi sebuah kumpulan dan diberikan nama khusus.

Analysis package digunakan untuk mengelompokkan elemen apa saja yang memiliki tipe public dan bisa diakses dari package apa saja (+), tersembunyi dari semua package (-), dan elemen yang hanya bisa diakses dari yang sudah diizinkan saja (#).

binus.ac.id/

Hasil Questionnaire Software Engineering (Dwinanda Kinanti Suci Sekarhati – 1601222266 – 44PFT)

March6

Tema Software : Life & Health

1. Apakah anda mengetahui apa itu software?

  • Ya
  • Belum benar-benar tahu
  • Sama sekali tidak tahu

soal 1

2. Menurut anda, apa elemen terpenting yang harus ada di dalam sebuah software ?

  • Gampangnya instal software
  • Tidak sering meminta untuk di update
  • Kompatibilitas/Dapat di gunakan di platform apa saja
  • Performance
  • Mudah di gunakan

soal 2

3. Apakah anda tertarik membeli, jika kami membuat sebuah aplikasi kesehatan?

  • Ya, saya tertarik
  • Tidak tertarik

soal 3

4. Fitur untuk software kesehatan apa yang anda inginkan?

  • Perhitungan kalori tubuh
  • Grafik perkembangan berat badan
  • Intensitas olahraga
  • Artikel seputar kesehatan

soal 4

5. Jenis privasi software yang anda inginkan?

  • Media sosial
  • Kompetisi
  • Pribadi
  • Berita

soal 5

6. Menurut anda dalam bentuk seperti apa untuk mendapatkan software tersebut?

  • Website resmi
  • CD yang bisa didapatkan di toko
  • Majalah IT dengan Free demo

soal 6

7. Ukuran software yang ideal menurut anda?

  • < 10 MB (tampilan sesederhana mungkin, lbh mengutamakan fungsi utama)
  • 11-20 MB (mulai ada tampilan menarik sesekali)
  • 21-30 MB (ada animasi yang menarik)
  • >30 MB (bisa muncul iklan ketika terhubung dengan internet)

soal 7

8. Berapa harga yang sesuai untuk software tersebut?

  • Gratis
  • < 100.000
  • 100.000 – 1.000.000
  • > 1.000.000

soal 8

9. Menurut anda, seberapa sering kami menguji dan maintenance software kami?

  • Seminggu sekali
  • Sebulan 2x
  • Sebulan sekali
  • 2 bulan sekali
  • > 2 bulan sekali

soal 9

10. Kritik dan saran untuk kami

Kritik dan saran untuk kami

Jika ingin membuat aplikasi kesehatan sebaiknya tidak di desktop dan di web, melainkan di mobile dan device apapun (sementara android saja dahulu, karena mudah untuk up di store).
Keep trying.
Good Luck
Saya ingin software tersebut berfungsi dengan baik
Good luck for you in this course
Usahakan buat Software berbasis mobile programming dan multimedia yang menarik
mana aplikasi ya?
semoga saran saya bermanfaat

http://binus.ac.id/

Hello world!

March6

Welcome to Binusian blog.
This is the first post of any blog.binusian.org member blog. Edit or delete it, then start blogging!
Happy Blogging 🙂